Jakarta Sinarberita.id Kabar terbaru Jessica Wongso setelah tujuh tahun dipenjara Jessica Wongso, disebut dalam kondisi yang sehat,” kata otto Hasibuan pengacara Jessicara Wongso pada Jum’at 6 Oktober 2023
Tujuh tahun di jeruji besi Jessica Wongso kerap mendapat pujian, hal itu karena secara sukarela Jessica Wongso mengajari para napi belajar bahasa inggris
Otto juga menyebut Jessica adalah sosok yang cerdas dan baik hati,
Bukan itu saja, Jessica juga disebut jago mendesain gambar. ” kata Otto,
Otto juga menyebut, ” Sudah tujuh tahun berjalan, saya sering menjenguk dia dipenjara, dia sangat sehat, dia pintar, dia disana memberi pelajaran bahasa inggris kepada para napi di dalam penjara, dia juga menjadi desainer di sana, kalau ada keperluan dia yang desain,” Tutur otto
” Dia disana menpat pujian di sana tidak ada hal yang buruk tentang dia, pisitif sekali,” Imbuhnya
Di kesempatan lain, Otto juga menyebut bahwa Jessica enggan mengajukan grasi,
” Otto pun di buat kaget dengan alasan dari kleinnya.
” Jessica seandainya saya bisa meyakinkan Presiden atau Otoritas yang lain – lain berdasarkan bukti – bukti hukum agar kamu bisa dibebaskan dengan mengajukan grasi, mau enggak? Ujar Otto
” Om, kalau grasi syaratnya apa?” tanya Jessica kepada Otto selaku kuasa hukumnya.
” Syaratnya kau harus mengaku, minta maaf sama Presiden,” sahut Otto.
Otto memyebut Jessica saat itu menjawab dengan tegas menolak upaya grasi.
” Dia bilang, ‘ maaf saya tidak akan mau minta ampun,’ ‘ saya tidak mau mengakui perbuatan yang tidak saya lakukan,” Ungakp Jessica.
Otto bahkan menanyakan itu beberapa kali, namun Jessica masih enggan meminta grasi pada Presiden.
Curat Jessica Wongso kasus kopi sianida di buku harian terungkap, belakangan film dukumenter ‘ Ice Cold: Murder, Coffe Jessica Wongso’ viral dan jadi perbebatan sejumlah kalangan
” Bagaimana curhat Jessica Wongso dalam buku harian alias diary-nya?
Sebagai informasi, film dokumenter tersebut mengkisahkan kasus kopi sianida yang menewaskan Mirna Salihin pada Januari 2016 silam.
Film tersebut digarap oleh Rob Sixsmith dengan durasi 1 jam 26 menit ( 86 menit )
Dalam filmnya terlihat ada beberapa narasumber yang terlibat dalam kasus tersebut. diantaranya adalah Jessica Wongso dan sang pengacara Otto Hasibuan,
Namun dalam wawancara Jessica Wongso petugas lapas tak memperbolehkannya berlama – lama sehingga bagian dari film dokumenter ini diambil dari buku harian Jessica Wongso,
Dalam buku hariannya Jessica Wongso Curhat mengenai kejadian di Kafe Olivier. iapun mengurai di mulai dari datang hingga dipenjara,
Namun, dalam catatannya, Jessica Wongso lebih menyoroti soal rekaman CCTV yang dihapus permanen.
Mereka merasa Curiga karena aku memesan sebelum teman – temanku datang. Aku tak menyangka mereka akan tiba 40 menit kemudian
Mereka juga merasa curiga saat aku memindahkan kantong kertas. Aku hanya bosan.
CCTV saat aku berada di Kafe rekaman Polisi masuk dan keluar kafe dengan barang bukti dikatakan telah dihapus permanen. Apakah kini giliranku untuk curiga? Ujar Jessica
Jessica sadar situasinya telah menjadi tak terkendali saat kami melihat berita di TV
Media mulai mengintai rumah kami, dan kami harus sembunyi – sembunyi untuk masuk rumah kami sendiri.
Beberapa hari kemudian, Aku ditangkap. Aku menghabiskan malam berbaring dilantai yang keras dan dingin sambil menatap ruangan yang kosong.
Satu hal yang pasti, Dunia telah runtuh menimpaku,”
Selain itu percakapan melalui pesan antara Jessica Wongso dan Mirna Salihin pun turut dibeberkan dalam percakapan tersebut, keduanya tampak sedang janjian untuk ke Kafe Olivier, Jakarta Pusat.
” Jessica Wongso : Mirna Lu sampe jam berapa kira – kira?
” Mirna Salihin : 4 ish gitu jes
Mirna Salihin : Lu masih di sunter kah?
Jessica Wongso : Lg dijalan
Jessica Wongso : Santai aja,
Sementara itu, pengacara Jessica Wongso, Otto Hasibuan mengatakan bahwa dirinya merasa kasian dengan Kleinnya itu hingga saat ini.
” Kasian banget nih Jessica ya, sebenarnya sedih juga ya setelah diperlakukan tidak adil, nah sekarang kok begini juga,”
Tayangan mengenai buku harian Jessica Wongso ini berada pada menit ke 1:17:45 sampai 1:18:40 Film dokumenter ini sudah tayang di Netflix pada 29 September 2023 kemarin.
Setelah diputuskan bersalah pada Oktober 2016 lalu, Jessica Wongso kini menjalani hukuman penjaranya selama 20 tahun di Lapas Pondok Bambu, Lapas Wanita Kelas II A, ( Red.)
